Gereja Katolik Stasi St Laurensius Simpang Selayang Medan Akan Gelar Perayaan Natal

Gereja Katolik Stasi St Laurensius

topmetro.news – Gereja Katolik Stasi St Laurensius Simpang Selayang akan mengadakan Perayaan Natal 2019. Berdasarkan hasil kesepakatan, Perayaan Natal itu akan dilaksanakan pada Hari Rabu, 25 Desember 2019. Acara akan dimulai pukul 07.30 WIB, hingga selesai, di Jambur Halilintar Padang Bulan Medan.

Untuk mendukung pelaksanaan Perayaan Natal dimaksud, telah dibentuk susunan Panitia Natal Stasi St Laurensius Simpang Selayang Tahun 2019. Antara lain terdiri dari Ketua Raja Oloan F Sembiring (St Yosep), Sekretaris Charles F Sagala (St Padrepio), dan Bendahara Rukun Sembiring (St Fransiskus Xaverius).

Seksi Pendukung

Kepanitiaan didukung beberapa seksi. Di antaranya, seksi liturgi dengan Marmoy Malau (St Martha) sebagai koordinator, beserta anggota, semua bidang liturgi lingkungan.

Seksi dana dengan koordinator Drg Marshal Tarigan (St Monika). Anggotanya Bangkit Keliat (St Padrepio), Helena Lumban Gaol (St Ana), dan semua bendahara lingkungan.

Seksi konsumsi, Darmawan Sinulingga (St Maria/koordinator). Anggotanya, semua umat lingkungan St Maria. Khusus konsumsi pastor akan ditangani oleh Martiana Sihaloho (St Bona Ventura).

Seksi tempat dikoordinatori Pergunaan Ginting (St Thomas). Anggotanya Dermawan Ginting (St Petrus), Martin Luther Bangun (St Theresia), Suranta Kaban(St Carolus), dan Tomas Barus (St Fransiskus Xaverius).

Seksi tamu dikoordinatori Theresia Br Ginting (St Thomas) dengan anggota yang terdiri dari ibu-ibu stasi.

Seksi perlombaan dikoordinatori Rosdiana Samosir (St Elisabet). Anggotanya terdiri dari Ridho Sinuhaji (St Monika) dan Rohana Boru Situmorang (St Padrepio).

Seksi acara/hiburan dikoordinatori Robby Sembiring (St Bona Ventura). Anggotanya terdiri dari Rabun Sebayang (St Antonius), Raymond Ginting (St Ana), Firma Lusianus Karosekali (St Martha).

Seksi kesehatan dikoordinatori Leo Erikson Sitepu (St Karolus) dengan anggota Elisabet Silalahi (St Karolus).

Seksi keamanan terdiri dari Redemtus Manis (St Thomas) dan Warna Sembiring (St Thomas). Terakhir, Seksi publikasi ditangani oleh Rony Purba (St Thomas).

Rangkaian Kegiatan

Pada perayaan itu, akana ada beberapa rangkaian kegiatan. Di antaranya berbagai perlombaan, mulai dari Senam Tobelo, fashion show, lomba mewarnai, hingga lelang.

Untuk Lomba Senam Tobelo, peserta minimal delapan orang terdiri dari BIR, OMK, bapak, dan ibu. Musik disiapkan oleh panitia dengan kriteria penilaian terdiri dari keindahan, ide kreatif, penampilan, dan keseragaman gerak.

Fashion show berpasangan diikuti peserta terdiri dari bapak dan ibu, satu pasang per lingkungan dan tidak harus suami istri. Tema kostum adalah pakaian nuansa Natal dengan musik pengiring disiapkan peserta sendiri. Dengan durasi empat menit, akan ada penilaian berdasarkan kesesuaian kostum dengan tema, body language (bahasa tubuh), dan ekspresi wajah.

Lomba mewarnai gambar diikuti oleh semua BIA dengan dua kategori. Yakni, Kategori A untuk usia TK PAUD hingga kelas 4 SD. Kategori B untuk kelas 5 hingga kelas 6 SD. Gambar dan meja akan disiapkan panitia. Sedangkan peralatan mewarnai disiapkan masing-masing peserta. Ada pun kriteria penilaian adalah, komposisi warna, ketelitian dan kreativitas, serta kerapian dan kebersihan.

Lelang dan Makan Bersama

Gereja Katolik Stasi St Laurensius Simpang Selayang Medan | topmetro.news

Sementara untuk lelang disebutkan, bahannya disediakan oleh setiap lingkungan. Nilai nominal ditentukan minimal Rp200 ribu, dalam bentuk barang.

Akan diadakan juga makan bersama. Untuk kebersamaan, maka peralatan makan dan nasi dibawa oleh masing-masing umat.

Trakhir diinformasikan, bahwa Acara Natal ini juga sekaligus aksi penggalangan dana untuk pembangunan Gedung BIA.

reporter | Jeremi Taran

Related posts

Leave a Comment